Peran Pers pada Masa Reformasi dan fungsinya Bagi Masyarakat Politik di Indonesia
Awal reformasi 1999, lahir pers bebas di bawah kebijakan pemerintahan BJ. Habibie, yang kemudian diteruskan pemerintahan Abdurrahman Wahid dan Megawati Soekarnoputri, hingga sekarang ini. Peran pers atau media amat dibutuhkan baik oleh pemerintah maupun rakyat dalam kehidupan bernegara. Pemerintah mengharapkan dukungan dan ketaatan masyarakat untuk menjalankan program dan kebijakan negara. Sedangkan masyarakat juga ingin mengetahui program dan kebijakan pemerintah yang telah, sedang, dan akan dilaksanakan. Dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Pasal 33 disebutkan mengenai fungsi pers, dalam hal ini pers nasional. Adapun fungsi dan peranan pers nasional adalah sbb :
1. Sebagai wahana komunikasi massa.
Pers nasional sebagai sarana berkomunikasi antarwarga negara, warga negara dengan pemerintah, dan antarberbagai pihak.
2. Sebagai penyebar informasi.
Pers nasional dapat menyebarkan informasi baik dari pemerintah atau negara kepada warga negara (dari atas ke bawah) maupun dari warga negara ke negara (dari bawah ke atas).
3. Sebagai pembentuk opini.
Berita, tulisan, dan pendapat yang dituangkan melalui pers dapat menciptakan opini kepada masyarakat luas. Opini terbentuk melalui berita yang disebarkan lewat pers.
4. Sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol serta sebagai lembaga ekonomi.
UU No. 40 Tahun 1999 Pasal 2 menyebutkan : Kemerdekaan pers adalah salah satu wujud kedaulatan rakyat yang berasaskan prinsip-prinsip demokrasi, keadilan, dan supremasi hukum. Dapat disimpulkan bahwa fungsi dan peranan pers di Indonesia antara lain sbb :
1. Media untuk menyatakan pendapat dan gagasan-gagasannya.
2. Media perantara bagi pemerintah dan masyarakat.
3. Menyampai informasi kepada masyarakat luas.
4. Penyaluran opini publik.
Analisis saya : Antara pemerintah dan warga negara memerlukan komunikasi dan media yang dapat menghubungkan keduanya. Apalagi saat ini perkembangan pers di Indonesia sudah maju dengan pesat. Dengan adanya berita melalui koran, tabloid, majalah, radio, televisi, dan internet, masyarakat dapat dengan cepat mengetahui suatu kebijakan pemerintah. Penyajian berita atau kejadian melalui pers dapat diketahui masyarakat dengan cepat, akurat, dan efektif.
Entri Populer
-
ANALISIS UNSUR INTRINSIK NOVEL BERJUDUL “ DARAH MUDA ” A. Tema Tema novel ini adalah seorang dokter muda yang bernama Nurdin dan ingin...
-
1. SETTING SOSIAL / LATAR BELAKANG 1.1. Latar Belakang Munculnya Sosiologi (Secara Umum;Menurut Beberapa Ahli) Sosiologi berkembang ketik...
-
REPUBLIK Rwanda adalah negara kecil yg terletak di Timur-Tengah dari AFRICA bertetangga dengan Uganda, Burundi, the Democratic Republic of t...
-
MALARIA Etiologi Penyakit Malaria adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi protozoa dari genus Plasmodium. Masa tunas/inkubasi penyaki...
-
Saya adalah salah satu mahasiswa prodi hubungan internasional Universitas Paramadina...
-
HUBUNGAN MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN Mengapa masyarakat tak bisa dipisahkan dari kebudayaan?? Untuk menjawab pertanyaan tersebut terlebih d...
-
Bahaya Dari Kolesterol Tinggi Apakah KOLESTEROL itu ? Kolesterol adalah suatu zat lemak yang beredar di dalam darah, diproduksi oleh hati...
-
Peran Pers pada Masa Reformasi dan fungsinya Bagi Masyarakat Politik di Indonesia Awal reformasi 1999, lahir pers bebas di bawah kebijakan ...
-
Perkembangan Teori Atom 1. Teori Atom John Dalton Pada tahun 1803, John Dalton mengemukakan mengemukakan pendapatnaya tentang atom. Teori ...
-
Kanker Paru-paru. - Kanker paru-paru adalah tumor berbahaya yang tumbuh di paru-paru. - Sebagian besar kanker paru-paru berasal dari sel-s...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar